Halo sekte kualitatif kembali lagi bersama penulis untuk membahas hal-hal baru tentang desain penelitian kualaitatif.
(1) Fenomenology
Pendekatan ini berusaha untuk mempelajari dan memahami fenomena atau konteks unik
yang dialami oleh setiap individu. Martin Heidegger mengembangkan pendekatan
ini yang bertujuan untuk memahami atau mempelajari pengalaman hidup manusia.
(2) Etnografi Pendekatan
ini lebih terfokuskan dalam mempelajari mengenai riset sosial, budaya, dan bahasa.
(3) Hermeneutik
Penafsiran dilakukan untuk memahami arti dari informasi yang disampaikan oleh partisipan.
Hermeneutika juga mensyaratkan pemahaman konteks yang benar, sehingga arti sesungguhnya
dapat diungkapkan dengan tepat, jelas, dan benar.
(4) Grounded theory
Martin & Turner (1986) “grounded theory an inductive, theory discovery methodology
that allows the researcher to develop a theoretical account of the general
features of a topic while simultaneously grounding the account in empirical observations
of data”. Artinya grounded theory ini merupakan suatu pendekatan yang bertujuan
untuk menganalisis suatu hal yang terkait dengan data sistematis yang
diterapkan dan menggunakan serangkaian metode untuk menghasilkan suatu teori.
(5) Naratif/Historis
Suatu metode di dalam riset, untuk membantu memahami identitas dan pandangan dunia
seseorang dengan mengacu pada cerita-cerita (narasi) yang didengarkan. Selain
itu, metode ini digunakan sebagai proses penyelidikan secara kritis terhadap
peristiwa masa lalu dan menghasilkan deskripsi serta penafsiran yang tepat
mengenai peristiwa-peristiwa yang pernah terjadi.
(6) Studi Kasus (case
study) Pendekatan yang dilakukan secara terinci dan mendalam mengenai suatu hal
yang diteliti baik berupa program, peristiwa, aktivitas dan lainnya untuk
memperoleh pengetahuan atau informasi secara mendalam tentang hal tersebut
(Baxter & Jack, 2008). Fenomena yang dipilih biasanya disebut dengan kasus,
artinya hal yang aktual (real-life events), sedang berlangsung bukan sesuatu
yang sudah lewat.
Teknik Analisis
(1) Trianggulasi data
Menggunakan berbagai macam data, menggunakan lebih dari satu teori, menggunakan beberapa teknik
analisa, dan melibatkan beberapa peneliti dalam mengelolah hasil penelitian.
(2) Member checking Hasil
data wawancara dikonfrontasikan kembali dengan partisipan untuk membaca, mengoreksi,
atau memperkuat hasil data yang dibuat oleh peneliti.
(3) Auditing Peran ahli
sangat penting dalam memperkuat hasil penelitian yang sedang dilakukan. Auditing
biasanya melibatkan pihak luar dalam mengevaluasi penelitian.
Terimakasih mohon maaf
apabila ada kesalahan sekian wassalamualakum wr wb
By: Thoha Abdul Madjid
.png)
Comments
Post a Comment